Dalam sebuah pernyataan ditelevisi dengan tema poligami islami beberapa waktu yang lalu, seorang mubalighoh (Mubalighoh bentuk muannas dari Mubaligh, muannas menyatakan bentuk perempuan, biasanya diakhiri Ta marbutoh) mengatakan atas nama kaum hawa. Kalau mau poligami cara Rasulullah carilah janda jelek yang sudah tua, beranak banyak seperti Ummu Salamah yang dinikahi Rasul. Janganlah yang muda dan cantik seperti Aisyah yang dipanggil Rasulullah “HUMAIROH”. Sebuah pernyataan yang menurut sang Mubalighoh membela kaum hawa dengan menggambarkan kecantikan Aisyah dengan sebutan “Humairoh”..
Dan akupun tersenyum, rupanya sang Mubalighoh tidak mempelajari sejarah. Dalam tarikh digambarkan Ummu salamah seorang wanita cantik yang Aisyah pun sempat cemburu ketika mendengar Rasulullah akan menikahinya (Diriwayatkan juga dalam Sahih Muslim). Sebelum bertemu saja, Aisyah sudah cemburu dengan kecantikan Ummu Salamah, dan memang ketika bertemu Aisyah juga berkata bahwa kecantikan Ummu salamah jauh lebih cantik dari pada yang diberitakan orang-orang.
Tahukah kawan, Humairoh sebenarnya sebuah buah yang berwarna merah biasanya digunakan wanita afrika untuk menghiasi wajahnya dan menurut kabar Aisyah senang menggunakan makeup dengan buah humairoh ini. Mungkin karenanya Rasulpun memanggilnya humairoh (kemerah-merahan). Dalam tarikh disebutkan sayidina Aisyah kulitnya gelap sama seperti ayahnya Abu bakar ra, jadi humairoh bukan panggilan karena kulit Aisyah putih dan pipihnya kemerahan karena malu. Melainkan sebuah buah yang sering digunakan sebagai makeup.
(Kupersembahkan untuk seorang ukhti yang menyebut dirinya Humairoh)
Wallahu’alam..
Al Faqir ILallah
Wanda Yulianto
1 comment:
Makasih infonya..
Wah buat si ukhti ya.
Humairoh artinya bagus bgt, subhanallah.
Sampai2 ada tuh di fb yg nambahin namanya dgn humairoh
Post a Comment