Ide-ide itu menyeruak hadir, tumpah lantah dan berserakan dimana-mana. Layaknya sebuah Kehadiran yang tiba-tiba, Sayapun tidak siap menyambutnya. Hanya beberapa saja yang dapat dikumpulkan untuk disatukan menjadi recik-recik bait pemikiran. Tulisan-tulisan ini belumlah sempurna, layaknya atom yang mencari lintasannya, tulisan ini juga terus berusaha mencari maqomnya menuju pencapaian penyempurnaan. Hanya harapan, semoga dapat tercerahkan dengan tulisan-tulisan yang tergerak muncul disini.

Sunday, September 30, 2007

Ramadhan Ya Karim

Ramadhan bulan yang penuh makna, di bulan inilah kita di tarbiyah Allah untuk menggapai Tazkiyatun nafs (pensucian jiwa) melalui optimalisasi kualitas ruh, fikir dan jasad. Kualitas ruh dan jasad didapat salah satunya dari pengsyukuran nikmat saat kita berbuka (Nikmat khan, Ketika buka setelah seharian lapar dan haus) termasuk kesehatan pencernaan kita disaat berpuasa. selanjutnya dengan tilawahtil qur'an (Ini mah wajib, ramadhan juga dikenal dengan Syaruh Qur'an) peningkatan kadar keimanan dan kualitas fikr kita meningkat, oh ya, di bulan ramadhan lah konon Al Qur'an kariim diturunkan.

Para salafus salih mengkhatmkan Qur'an berkali-kali disaat ramadhan, bahkan Imam Hanafi menghentikan pengajaran haditsnya dimesjid nabawi ketika ramadhan tiba dan berpesan kepada muridnya untuk memperbanyak membaca dan mengkaji Al Qur'an. Imam Bukhari yang ahli hadistpun tak mau kalah saing, setiap hari beliau khatam 3 kali selama ramadhan. masih banyak amal shalih lainnya yang Luar biasa dilakukan salafus shalih selama Ramadhan.

Nah Mumpung ramadhan, mari kita dekatkan diri kita dengan Al Qur'an. Katanya cinta Allah masa sih sedikit sekali bersyukurnya dengan membaca qur'an..

Refleksi diri ini...

No comments: